SENANDUNG KISAH RINDU

Kerinduan tanpa batas membawaku jatuh ke garis nadir kehidupan ini..

Sepatah kata rindu yang terucap dari suara hatiku..

Terbawa oleh angin malam dalam mimpi indahmu...

semakin berulang kali kata rindu terucap dalam benakku..

Semakin aku terbangun memikirkanmu...

Rasa rindu ini berkecamuk dalam sanubari ini membuat raga ini

Tak berdaya melawan bayang-bayang wajahmu yang selalu mengikuti ku

Semakin hari rasa kerinduan ini merusak sayap-sayap patahku..

Semakin aku terbang jauh ke langit ketujuh lalu jatuh terhempas

Kehadapanmu....

Sebuah kata rindu yang tidak dapat dilukiskan oleh seribu bai-bait syair

Seorang pujangga tanpa nama......

Sebuh kata rindu yang tidak dapat di ukir oleh seribu pahatan seorang

Seniman tanpa nama.......

Biarlah senandung kisah rindu ini menemani khayalanku......

Saat aku berbicara pada dinding-dinding kamar menyebut namamu selalu...

LUKISLAH AKU

Lukislah Aku Dengan Tinta Merahmu

Pandanglah Aku Dengan Senyumanmu

Maka Aku Tumpahkan Tinta Putih Di Hatimu

Agar Aku Tahu

Kau Adalah Milikku

Lukislah Aku Pada Langit Langit Di Hatimu

Berikan Kiasan Yang Berarti Buatku

Akan Aku Taburkan Pernik Di Hatimu

Agar Kau Tahu

Kau Memanglah Untukku

Lukislah Aku Sesuka Hatimu

Agar Aku Terbiasa Menyakinkanmu

Jauh Di Lubuk Hatiku Hanya Kamu

Lihatlah Aku

Aku Sayang Sama Kamu

Lukislah Aku Sesuka Hatimu

Agar Aku Terbiasa Memilikimu

Jauh Di Lubuk Hatiku Hanya Kamu

Lihatlah Aku

Aku Cinta Padamu

Lukislah Aku Dengan Seuntai Rindumu

Maka Aku Akan Kasih Rinduku Padamu

Hanya Kamu Yang Selalu Aku Rindu

Lihatlah Aku

Aku Rindu Kamu …

by : Rudi Sulistiono

KAULAH TAMAN HATI

Sepatah katapun tak mampu aku rangkai

Di saat kemelut jiwa menyeteruhkan gemuruhnya

Sapaan rindu dari tiap-tiap desiran angin

Di setiap sepinya hati...

Hingga..

Tak ada lagi kata-kata yang mampu

Terucap dari dalam ruang kehampaan

Ter untutkmu melainkan kata rindu

Yang telah lama membelenggu 

Di dalam relung sukmaku...

Senyap...sedih...Sepi...Sunyi...

Menyatu seketika

Membeku takkan lagi mencair

Meskipun kemilau rona sang permata hati

Menjelma nyata..

Biarlah...

Redup tak menerang

Resahku tak berujung

selagi anggunmu masih

Menjadi penghias taman hati

BULAN MENGAMBANG

Dan kulihat keindahan malam ini

seketika matamu membusur teduh di jiwa ini

.... ku maknai cintamu mimpi yang beribu

dalam kesyahduan rasa di hasrat nurani

Selaksa ku mengambangkan bulan

di cawan berkilauan cahaya permata

yang takkan hilang sa'at sendiri

membilah sepinya di sudut hati

Terkambang kepedihan di setatar

mata hati dan perasaan rindumu

yang mentubir hasrat ingin memburu

di segala keresahan yang  bergejolak

Terbawaku di ambang kasih mu yang berbahu

menjuntai keindahan rembulan yang terang

saat ku harus tertidur di serumpun

letih menghampiri di serat raga ini

Oleh : Solih Abdullah

PERNAHKAH ?

Pernahkah kamu tahu...

Tentang Rasa...Tentang bahasa..

Tentang semua yang keluar dariku

Pernahkah kamu merasa..

Tentang sikap...tentang sebuah alasan

Tentang secuil perhatian dan tentang sepercik rindu

Pernahkah kamu membaca...

Raut muka nan melebur dengan perasaan

Kata yang berbaur dengan ketidakberanian

Dan perhatian yang mungkin tak pernah kamu rasakan

Semuanya dariku..... semuanya dari hatiku...

Dari sebuah keikhlasan

Dan hanya untuk sebuah

SENYUMAN !

 oleh Ratri Anugrah

AGAR RINDUKU BERTEMU

Angin malam..kau bawa pesan 

Dalam bungkus kerinduan..

Kegelisahan masih mengelanyut

Bagai selimut kabut

Potret manis senyummu

Bagkitkan gelora asmara 

Berbingkai getaran rindu

Mengalun bagai gelombang cinta

Pandanganku menembus jagat

Cahaya gemintang meratakan malam

Haruskah aku titipkan rinduku....?

Agar rinduku bertemu..dalam satu buaian mimpi

SURAT RINDU

Angin...

Inginku sampaikan padamu..

Sesuatu yang membuatku rindu...

Rindu ingin di sayang...

Rindu ingin di manja...

Angin...

Kuberharap padamu...

Bawalah sepucuk surat rinduku..

Terbang jaug dari mataku..

Angin...

Surat rindu kutujukan untuk kekasihku..

Agar ia tahu bahwa aku sangat merindu..

Angin...

Kutitipkan surat ini padamu..

Surat rindu untuk permata hatiku..

HANYA SATU PINTAKU YA TUHAN

Ya Tuhan,, dikala air mata ini menetes,,

hanya karena aku menyanyangi dia ya Tuhan,,,

Jaga lah hati ini ya Tuhan....

agar tidak mencintai apapun di dunia melebihi ku mencintai Mu,,,

aku tidak mengapa jika seandainya engkau tidak mentakdirkan aku untuk nya,,,

karena ku percaya Engkau lebih mengetahui apa yang terbaik untuk Dia,,,

tetapi hanya satu pinta padaMU,,

Jaga lah dia ,, jangan pernah engkau meninggalkannya ,,,

berikan kebahagiaan untuknya,, jangan biarkan dia bersedih lagi

lebih dari sebelum – sebelumnya bersama siapapun dia nantinya,,,