DIRIMU YANG AKU CINTA

Aku mengingat mu dikala aku melakukan,,

Aktivitas yang biasa nya aku lakukan bersama,,

Aku mengingat mu dikala aku mengunjungi,,

Tempat yang  biasa kita kunjungi bersama,,

Semakin hari semakin besar rasa rindu yang menjelma  dalam diri ini

Sehingga membuat ku sulit untuk menanahan rasa ingin jumpa dengan mu,,

Setiap malam aku merindu ,, setiap ku ingin memejamkan mata ku ,,

Hanya wajah mu yang terbayangkan di benak ini,,

Tak sulit untuk air mata menetes dikala hati ini merindu akan dirimu yang ku cinta ,,

AKU HANYA INGIN DIRIMU

Aku yakin terhadapmu....

Aku hanya memohon pada mu...

Untuk membuat ku semakin yakin...

Bahwa kamu disana juga merasakan hal yang sama...

Dan aku berharap kamu juga mengharapkan hal yang sama...

Seperti apa yang aku harapkan...

Aku tidak menginginkan ada satu kata pun... 

Yang menyatakan bahwa kamu tidak pantas untukku...

Bahwa kamu tidak dapat membahagiakan ku... 

Aku hanya menginginkan mu... 

Terserah orang diluar sana ...

Mau beranggapan apa terhadap cinta kita...

Tetapi aku ingin kamu...

Mengenggam tanganku berjalan denganku...

KAMU

Kamu bahagiaku…
Segala sesuatu yang kau lakukan

Selalu membuatku tersenyum...
Hal hal kecil yang kau lakukan padakupun..

bagiku itu sesuatu yang luar biasa...

karena dapat membuatku tersenyum...

Kamu Wanitaku..
Kamu sahabatku
Sekaligus kekasih hatiku...

CARAKU MENJUMPAIMU

Langit-langit kamarku melihatku...

Terpenjam dalam diam 

sedangkan daun pintu..

Menyanyikan senandung rindu..

Dengan deritnya....

Dinding tembok bercat Putih

sedikit menertawakanku....

Caraku paling enak menjumpaimu...

Dalam diam dan terpejam

Jarum jam enggan bercerita tentang

Kisah Kita yang talk pernah usang

Dan Aku masih dengan rasaku

Dalam lingkaran waktut tanpa jeda

Kelak kau akan mengerti dengan rasa rinduku..

BAHAGIAKU ITU KAMU

Bahagia itu....
Ketika bisa mendengar suaramu... lagi.
Ketika bisa membaca aksara-aksaramu...
Saat berbalas sapa denganmu.
Semua tentangmu adalah bahagiaku...
Seberapapun waktumu untukku....
Itu adalah senyumku.

Bahagia itu sederhana....
Bukan sederhana perasaannya,
Tapi sederhana penyebabnya..........
Bahagiaku... kamu.

SAAT KAU TIADA DISISIKU

Hal yang paling aku takutkan adalah,

Saat kamu berhenti menghubungiku,

Menghilang... tak ada kabar...

Seolah-olah tak pernah hadir dlm kehidupanku.

Namun aku tahu dimana harus mencarimu...

Disini... di dalam hatiku.

Karena semua tentangmu,

Telah tertanam kuat dihatiku.

Melekat erat dalam jiwaku.

Ada sebentuk rindu dalam kalbuku...

Untukmu... saat kau tiada sisiku.

Cintaku... sayangku... takkan berubah,

Sampai kapanpun.

Selamat Siang sayaang...

Kutunggu hadirmu...

Di senja yang indah nanti....

TETAPLAH JAGA RASAKU

Di setiap detik nafasku.

Kamu setia mengawal rasaku,

Berani mempertahankan cintaku.

Aku tak pernah rela jika kamu disakiti... oleh siapapun.

Aku harus perjuangkan rasaku untukmu,

Harus lebih bisa mengerti kamu, menjagamu

Memahami kamu... 

Dan mungkin jg harus byk mengalah kepadamu.

Hatiku...

Tolong tetap jaga rasaku untukmu,

Tetapkan hatiku untuk tetap ditempatmu.

Jangan biarkan hatiku keluar...

Karna aku tak kan sanggup kehilangan kamu.

Jaga hatiku untukku.... aku sayang kamu ...

Dan selalu mencintaimu...

AKU RINDU KAMU

Aku selalu menyebut namamu didalam do’aku..

Agar kau selalu dilindungi olehNya..

Aku selalu menyebut namamu disaat aku sendiri...

Untuk menghibur hatiku, agar aku tak lagi merasa sepi lagi...

Aku selalu menyebut namamu disaat aku butuh kamu..

Siang ini ku terus memandangmu lewat bingkai layarku...

Tak ingin ku berkedip sedikitpun...ingin kurekam detail garis wajahmu...

tersenyum ku tatap matamu sambil kubisikkan aku rindu....

Siang ini aku rindu....

Hanya bisa membuka kembali catatan yang ada...

Tak berusaha katakan kepadamu....

Tak ingin membebanimu....

Hanya bisa ucapkan namamu....resapi dalam hatiku....

Aku rindu kamu....

Masih banyak yang aku rindukan darimu,

Namun tulisan ini tidak cukup untuk menggambarkan..

Semua hal yang aku rindukan padamu...

Dan mungkin diantara rindu-rinduku ini tidak bisa digambarkan melalui tulisan,

Sungguh rindu ini teramat dalam..

Aku hanya berharap kamu dapat memahami kenapa ak selalu merindukanmu..

Dan walaupun seandainya kamu tak pernah merasakan yg aku rasakan..

Tulisan ini hanyalah segelintir rinduku yang aku ungkapkan kepadamu.

Untukmu yang berada jauh disana, kuharap engkau dapat mengartikan rinduku ini.... 

SURAT CINTA UNTUK AZKA

Teruntuk kamu hidup dan matiku,

Aku tak tahu lagi harus dengan kata apa aku menuliskannya

Atau dengan kalimat apa aku mengungkapkannya

Karna untuk kepergian kalinya Kau buat aku kembali percaya akan kata cinta

Dan benar bahwa cinta masih berkuasa diatas segalanya

Ketika hati yang mudah rapuh ini

Diuji oleh duniawi diuji oleh materi

Untuk kesekian kali lagi... lagi.... dan lagi.....

BAGIKU, ITU BUKAN DOSA

Haruskah aku membunuh rasaku..??

Sedangkan itu tumbuh dari hatiku,

Dan semakin bersemi sepanjang waktu.

Rasa itu tulus dari nuraniku,

Jika aku harus merubahnya....

Beritahu aku caranya...

Karena aku tidak punya kekuatan,

Tuk merubah semua rasaku itu.

Rasa yang mengalir begitu saja,

Tak sanggup tuk kuhentikan.

Aku harap...

Biarkan aku tetap mencintaimu,

Biarkan aku selalu menyayangimu,

Dan biarkan rinduku selalu ada buatmu.

Bagiku itu bukan dosa...

Bukan kesalahan... bukan kekeliruan.

Tapi anugerah yang terindah,

Yang Tuhan berikan padaku....

Melalui dirimu.

KAULAH PUISIKU

Mencintaimu seperti bait-bait puisi waktu yang

Tak pernah terpisah oleh jarak aksara yang mewakili 

Suara hati yang tak mampu ku elak...

Tarian jemari ini mencacah hari-hari dalam puisi

Tentang kita, kau dan aku...

Mengunting semua mimpi yang belum terbeli..

detik ini tanpa ragu...

Kekasih kaulah adalah puisiku paling indah...

Kekasih kaulah adalah puisiku yang tak pernah 

Mengenal waktu....

Kekasih kaulah adalah puisiku yang selalu menemaniku...

Di saatku merindukamu.....

HANYA UNTUKMU

Tanpa kunci,

Kamu bisa membukanya,

Kamu bisa memasukinya,

Kamu bisa tinggal di dalamnya....

Dan kamu bisa menutupnya kembali,

Untukmu sendiri..

Karena....

Pintu hatiku terbuka hanya untukmu...

Dan entah kamu sadari atau tidak,

Kamu sendirilah kunci itu...

KATAKAN PADANYA

Angin....
Bantu aku untuk kali ini,

Aku ingin mendinginkan hatiku,

Aku ingin menyampaikan pesan jiwaku,

Aku ingin menyatakan kata nuraniku...

Padanya... dia yg aku sayangi..

Yang aku cintai.. yg aku rindukan.
Hatiku terlalu sering terbakar api cemburu,

Hembuskan dingin padaku...
Agar aku bisa mencintainya tanpa melukai.

Sampaikan padanya...
Aku ingin kembali membuatnya nyaman,
Tenang.... dan senang bersamaku.

Katakan padanya...

Aku takkan pernah meninggalkannya,
Aku akan terus mendampinginya,

Menjaga kepercayaannya....
Sampai dia menyuruhku pergi,

Sampai dia mengusirku dari hatinya...

Tolong.... bantu aku kali ini saja.

AKU MEMBUTUHKANMU

Tak seharusnya...

Aku memikirkanmu.

Tak seharusnya...

Aku peduli padamu.

Tak seharusnya...

Aku inginkan kamu di dlm hidupku.

Tak seharusnya...

Aku selalu bertanya-tanya,

Dimana kamu berada...

Sedang apa kamu disana.

Tak seharusnya kulakukan itu.

Maaf...

Aku tak bisa menahan diri,

Untuk tidak memikirkanmu,

Untuk tidak peduli padamu,

Untuk tidak menginginkanmu di hidupku,

Untuk tidak bertanya keadaanmu.

Karena aku telah jatuh cinta padamu,

Karena aku menyayangimu,

Karena aku membutuhkanmu.

Kamu...

Matahariku...

Pelita hidupku...

Penawar resahku...

Penyejuk jiwa kala gundahku...

Kamu.... yg selalu dihatiku.

Tidak akan habis rasa ini untukmu...

Selalu ada di setiap detik nafasku.

Hanya kamu....

TUHAN JAGA DIA

Tahukah kamu..??

Hatiku resah tiada kabar darimu,

Jiwaku gelisah menunggu sapamu.

Tolong jangan buat aku seperti ini....

Berikan sedikit kabarmu pagi ini.... 

Aku mohon padamu....

Tuhan.....

Bantu aku tuk jaga dia,

Lindungi dia dimanapun berada.

Sehatkan dia dlm keadaan apapun.

Kuingin dia baik- baik saja.

Angin pagi.....

Sampaikan pesan rinduku ini,

Sampaikan padanya...

Jangan buat risau sebuah hati...

Katakan...

Aku tunggu kabarnya.

Untukmu... selamat pagi..

AKU HANYA PUNYA RAYA

Aku hanya punya rasa...

Rasa yang tulus ikhlas kepadamu,

Rasa suka... sayang... cinta.

Aku tak punya harapan lebih,

Aku ingin..

Kamu menjaga semuanya,

Menjaga rasa yang telah aku berikan,

Menjaga kepercayaan yang aku titipkan...

Karena aku yakin dengan rasamu,

Aku percaya dengan dirimu.

Aku percayakan hati dan jiwaku,

Untuk kamu miliki,

Untuk kamu jaga...

Dan bukan untuk kamu sakiti...

Ketahuilah....

Bagaimanapun keadaanku,

Dimanapun aku berada,

Dengan siapapun aku....

aku akan berusaha menjaga rasamu,

aku akan jaga kepercayaanmu,

aku akan menjaga hatiku,

aku akan menjaga jiwaku...

Aku akan menjaga sayangku,

Menjaga cintaku.... untukmu..

Tiada terlintas sedikitpun,

Untuk aku menyakiti hatimu...

apapun bentuknya.

Aku sayang kamu...

Aku cinta kamu...

Dari hatiku.

Aku butuh kamu,

Aku inginkan kamu,

Menjadi Sahabat hatiku,

Menjadi Teman Jiwaku...

Menjadi kekasihku.

Aku percayakan hati dan jiwaku... padamu.

TAKUT KEHILANGANMU

Rasa apa lagi yang singgah di hatiku saat ini.

Rasa yang sejak lama tak pernah datang,

Kini...

Rasa itu muncul lagi,

Tanpa ku tahu apa sebabnya,

Tanpa pernah kumengerti arti hadirnya.

Tuhan....

Aku takut kehilangan dia ,

Aku Sayang dia... cinta dia...

Tapi mengapa rasa itu harus datang...??

Rasa yang seharusnya aku buang jauh,

Karena aku percaya dia... 

Karena aku yakin akan cinta dan sayangnya.

Tuhan...

Jangan biarkan rasa itu menghantuiku,

Jangan biarkan rasa itu menyelimuti jiwaku,

Jangan biarkan rasa itu memenuhi benakku...

Aku takut... sungguh aku takut menghadapi itu.

Aku takut bila itu terjadi...

Aku takkan sanggup menghadapinya....

Kehilanganmu adalah ketakutanku,

Dan aku tak mau itu terjadi

Tapi semua aku pasrahkan pada-Mu

Yang mengatur segala kehidupan ini,

Aku serahkan hidupku pada-Mu.

Tuhan...

Apapun akhirnya nanti...

Aku hanya bisa berusaha,

Berusaha untuk meyakinkan diri,

Berusaha untuk percaya dia,

karena memang aku telah yakin dengan rasanya,

Dan aku telah percaya cintanya.

SAAT KAU JAUH DARIKU

Pagi kembali menyapa...

Seperti hari- hari kemarin ...

Mataku enggan terpejam...

Lenaku seakan menghilang...

Selalu saja fikiran itu datang....

Sebuah rasa saat kau jauh dariku...

Ku tak bisa menahan rasaku...

Disaat seperti ini....

Maaf bila rasaku ini melukaimu...

Tak pernah bisa ku menghindarinya ...

Tak pernah bisa ku membiarkannya...

Tapi biarlah...

Biar aku sendiri yang merasakannya...

Biar aku sendiri yg menikmatinya...

Tanpa mengurangi cintaku padamu...

Tanpa mengurangi sayangku dan rinduku....

Selamat pagi buatmu...

AKU TETAP MENYAYANGIMU

Kutegaskan dan kuyakinkan hatiku,

Untuk tetap menyayangimu,

Mengasihimu... mencintaimu...

Memikirkanmu... merindukanmu...

Tetap menyimpan rasa yang ada untukmu,

Karena aku tak ingin melukaimu,

Karena aku tak bisa meninggalkanmu,

Karena namamu terlanjur terukir di jiwaku,

Melekat erat dalam hatiku,

Menyatu dengan kasihku.

Perasaan ini terlalu indah untuk dihilangkan,

Terlalu manis untuk dilupakan,

Terlalu berat untuk ditinggalkan...

Karena  kamu  bisa membuatku nyaman, gembira....

Kamu  bisa membuatku tertawa, menangis...

Kamu bisa membuatku marah, sedih...

Darimu aku belajar keikhlasan,

Darimu aku belajar merindukan,

Darimu aku belajar mengasihi,

Belajar menyayangi... Belajar ketulusan...

Belajar ketegaran... belajar kuat... darimu...

Ku coba bertahan dengan semua rasaku ini,

Rasa yang tak akan pernah pudar sampai kapanpun,

Rasa yang selalu ada buatmu....

Tak pernah bisa kuhindari kenyataan ini,

Kenyataan bahwa aku mencintaimu....

Kenyataan kalau aku menyayangimu, merindukanmu...

Dan itu dari hatiku... tulus... ikhlas... tanpa paksaan... tanpa rekayasa...

Kasih...

Semakin kucoba menghindar darimu,

Rasaku ini semakin kuat membawaku kembali padamu,

Hatiku ini semakin kuat merindukanmu...

Aku hanya bisa pasrah...

Mengikuti apa kata hatiku,

Untuk tetap mempertahankan rasa ini,

Untuk tetap memperjuangkan rasa ini.....

Apapun akhirnya nanti...

Kasih....

Aku menyadari.... tak bisa memaksakan rasaku ini,

Hanya berusaha meyakinkanmu...

Kalau aku membutuhkan kamu,

Kalau aku menginginkan kamu,

Kalau aku Mencintai kamu,

Kalau aku Menyayangi kamu,

kalau aku merindukan kamu... setiap detik nafasku...

Aku hanya bisa lakukan itu,

Tanpa bermaksud memaksamu tuk membalasnya,

Karena aku tak ingin dirimu terpaksa membalas rasaku...

HUJAN BERSAMAKU

Rintik hujan sore ini,

Iringi rintihan pilu hatiku,

Dalam merindukanmu....

Entah sudah tetes yang ke berapa,

Tak mampu lagi ku menghitung,

Terasa Pedih dan perih...

Hujan...

Sampaikan padanya,

Rasa gelisah selalu menghantui..

Saat rindu ini mengguncang jiwa.

Tanyakan padanya...

Apa yang harus aku lakukan,

Tuk meredam rasaku itu...

Semakin ku membayangkan sosoknya,

Semakin rasa itu datang..

Semakin aku berusaha memendam rindu ini,

Semakin sakit aku rasakan...

Aku tak tahu lagi harus berbuat apa..

Merindukanmu menyiksa batinku,

Merindukanmu menyakiti perasaanku...

Tapi aku menikmati semua itu...

Menikmati siksa dan sakitnya merindumu,

Sampai saatnya nanti kamu menyapaku.

Bersama hujan sore ini....

Kupandangi gambarmu melalui layarku,

Tuk sekedar mengurangi beban rinduku,

Tuk sedikit menentramkan lara hatiku.

Dan kuberharap hujan sore ini,

Menyampaikan pesan rinduku kepadamu,

Kepadamu yang jauh disana...

Yang selalu dekat di hatiku....

Aku rindu...