Selamat datang di Blog Celoteh Puisi……. Kumpulan puisi cocok bagi kamu yang lagi jatuh cinta, patah hati, galau, penantian, kesedihan, rindu sama kekasih, penyeselan, kenangan masa lalu.......

Kamis, 22 Oktober 2015

SENANDUNG RASA


Memang berat terasa…bila kau tak ada di sini…
Terasa ada gejolak yang tak bisa ku pertahankan diri…
Gejolak yang mencoba ingin…meraihmu…
Meraih sentuhan lembutmu…yang menggoda diriku…

Entah…sudah berapa kali…ku coba menahannya…
Rasa yang selalu ingin melepas diriku terbang ke awan…
Rasa yang selalu ingin…menggapai indahnya sang Pelangi di langit..
Namun…ku coba pula untuk tetap bertahan…
Agar diriku…tetap ada di pIjakan ini…., di bumi kepasrahan ini….

Tak terasa…waktu terus berlari dengan cepatnya…
Meninggalkan tapak tapak kaki yang terbias rasa..
Meninggalkan jejak yang tak terhapuskan oleh sang airmata…
Hanya…karena rasa yang ingin….yang tak perlu di pertanyakan lagi…

Memang diri ini…sudah terlalu jauh berlari…
Meninggalkan sejuta malam yang indah…
Meninggalkan sejuta warna sang Pelangi…
Yang bertaburan gemerlap bintang di angkasa malam….

Diri ini…sudah semakin memutih…
Semakin memudar dalam gejolak rasa indah…
Yang tak lagi…kuat berlari mengejar angan…
Yang semakin lama…semakin ingin berlari menjauh dariku…

Kubiarkan sang angan meninggalkan aku…
Karena…memang itulah yang dicarinya..
Mengejar bayang semu…nan tak terbiaskan…
Yang selalu mengejar..bayang malam…tanpa batas…

Kurebahkan diri ini dalam senandung rasa puisiku…
Yang semakin temaram dalam lelapnya …mimpiku…
Dalam penantian yang tak terhempaskan oleh sang waktu…
Melangkah dalam ketidak pastian….yang pasti…

Ku terduduk dalam lamunan jiwaku…
Mencoba membaca makna yang tersendirikan di sudut hati…
Yang menggayut mesra pada lengan asa ku yang tegar…
Menepis rasa kemandirianku yang tersulamkan sutera indah….
Mencoba dan terus berusaha…agar tetap ada di sini…
Dalam kemandirianku…yang tersenyum ceria..pada sang Kupu2 nan elok...

2 komentar:

  1. Ku terduduk dalam lamunan jiwaku…
    Mencoba membaca makna yang tersendirikan di sudut hati…
    Yang menggayut mesra pada lengan asa ku yang tegar…

    BalasHapus
  2. Betapa…hati ini…tak kan goyah..oleh derunya ombak di samudra..
    Dan tak kan lekang oleh waktu yang menggoda jiwaku…
    Yang kesemuanya itu…ku peruntukkan buatmu….
    Tapi kenapa rasa resah masih ada......

    BalasHapus

Terima kasih sudah mampir dan berkomentar di blog Indahnya Berpuisi semoga bermanfaat..dan komentar apapun kami hargai selama masih batas kewajaran...