Meski setia seringkali berakhir..
Getir dan tak selalu indah...
Kita tak perlu seperti Romeo-Juliet...
Untuk belajar setia...
Mari belajar tentang setia pada ranting...
Yang menunggu pucuk tumbuh...
Yang ditunggunya hingga sampai menghijau...
Jika pun akhirnya luruh...
Itu karena musim telah berganti...
Mari belajar tentang setia...
Pada rintik yang selalu temani gerimis...
Pada kelam yang selalu sertai malam...
Dimana setia yang tak pernah pertaruhkan janji...
Mari belajar tentang setia...
Pada rembulan dan bintang yang temani malam...
Meski awan gelap datang selimuti cahayanya...
Ia tak pernah lelah tunaikan kewajiban...
Mari belajar tentang setia....
cukup duduk di sini perlahan...
Diam diam dan dengarkan bisikan hati...
Jangan kesetiaan di umbar dari lisan ini....
Bila keiklasan masih bersembunyi dari hati....
dengarkan bisikan hati...
BalasHapuskamu adalah bahagiaku....
BalasHapuskesetian adalah tiang utama sebuah hubungan..
BalasHapuswww.mazdim.tk
Wow keren
BalasHapusWow keren
BalasHapusSantun pagi sahabat Mas Denhy...
BalasHapusMakasih sudah mampir di blog indahnya berpuisi....salam persahabat..
Maksih kehadiranya di blog indah berpuisi sahabat Husmika Lestari..
BalasHapussantun pagi....salam persahabatan....