Aku ingin mencoba berjalan dalm rintik hujan dan menari riang
memecah gersangnya gurun.... agar aku bisa merasakan
berharganya sebuah penantian
Aku menginginkan adanya pelangi pada barisan hujan itu,
namun aku takut mendapatinya lebih seperti rasa yang hanya
datang sebentar dan tinggal seperti kenangan untuk selamanya,..
seperti itu indahnya rindu yang begitu cepat di ciptakan oleh
sesorang sepertimu dan aku begitu takut jika itu sulit
untuk terhapuskan.
Akutak ingin keteguhanku lagi-lagi runtuh seperti jatuhnya
manik embun pagi yang mengenang di daun keladi,
sebantar lalu di terpa angin dan hilang di tanah hitam yang tandus,
seperti kenangan yang benar-benar tertelan dilebah beku
dan tertutupi kabut pilu.
Aku selalu menatap langit saat aku bersedih dan saat aku merindu,
namun kini aku hanya terdiam menantap langit gelap, sebab aku
tak tau kemana arah jalan menuju padamu.
langit tetap saja tak mau mendengar coletahanku dan seakan
enggan menuntunku menemukan dirimu, kau seperti ada pada
langit ke tujuh tanpa mampu untuk ku sentuh...
Aku tak memintamu untuk jadi apapun...
aku tak memintamu menjadi pelangi pada barisan hujan itu
atau apapun yang terlihat lebih menyejukan da berwarna
darimu..
Cukup kau hadir mengisi singgsana hatiku yang ada untuk
menguatkanku, membuatku merasa berarti untukmu dan
tentunya dengan waktu yang tak cukup hanya sebantar..
Aku ingin suatu saat "Langitku Terang" dan berasumsi ada
keajaiban pada dirimu.....
0 komentar:
Posting Komentar
Terima kasih sudah mampir dan berkomentar di blog Indahnya Berpuisi semoga bermanfaat..dan komentar apapun kami hargai selama masih batas kewajaran...